Surat untuk Tuhan di Penghujung 2014

2:29 AM

....di hari terakhir tahun ini,
31 Desember 2014.

Untuk Tuhan,

   Terima kasih atas 365 hari yang lalu di tahun 2014. Engkau selalu ada kapan pun, dimana pun, dan dalam keadaan apapun. Engkau bekerja begitu indah dan sempurna pada hidupku setiap harinya. Segala suka dan duka; naik dan turun; baik dan buruk sudah kulalui. Aku bersyukur karena Engkau tidak membiarkan aku melaluinya sendirian, melainkan dengan genggaman dan pelukanmu. Aku bersyukur Engkau begitu menyayangiku dengan masih memberiku keluarga utuh dan lengkap yang begitu mengasihiku, sahabat-sahabat yang selalu ada untukku, teman-teman yang selalu menjadi penghibur, dan seseorang yang bisa membuatku semakin ingin untuk memperjuangkan hidup yang lebih baik dan membuka hati yang sudah lama sekali tertutup begitu rapat. Aku bersyukur karena Engkau bersedia membuatku lebih baik, dewasa, dan kuat melalui pengalaman hidup yang begitu banyak dan mengejutkan.

   Aku mengerti segala yang telah terjadi selama satu tahun ini mempunyai alasan tersendiri. Mungkin aku tidak mengetahuinya sekarang, tetapi Engkau tahu, dan aku percaya pada-Mu.

   Maafkan aku yang selama ini masih terlalu mudah untuk masuk ke dalam lubang dosa dan tidak mengindahkan permintaan-Mu. Maafkan aku yang masih sulit untuk menerima keadaan buruk yang terjadi dalam hidupku dan malah semakin terpuruk di dalamnya. Maafkan aku karena masih sering bertanya kenapa dan seolah menyalahkan-Mu atas apa yang terjadi padaku. Mungkin aku masih kurang bersyukur. Seharusnya aku tahu bahwa Engkau hanya ingin membuat hidupku lebih indah, diriku lebih baik, dan mengingatkanku bahwa aku masih dan selalu mempunyai Engkau.

   Aku berharap banyak di tahun 2015. Aku berharap bisa memanggul salib-Mu dengan setia dan diiringi dengan senyuman sehingga aku bisa menjadi senyum dan berkat bagi kehidupan orang lain.

   Aku percaya tangan-Mu akan bekerja lebih indah lagi dalam hidupku. Aku percaya akan lebih banyak kejutan, mukjizat, dan keajaiban. Aku percaya akan lebih banyak tawa. Aku percaya keadaan akan membaik.

   Semoga di tahun 2015, hidup dan hati kita akan dipenuhi dengan sukacita, berkat, kesuksesan, dan kesehatan. Yang sudah baik, bahkan akan menjadi lebih baik lagi. Yang masih tersesat, segera menemukan dan kembali ke jalan terang dan benar.

   Terimalah rasa terima kasih, maaf, dan harapanku ini. Aku akan berusaha sebaik mungkin di tahun 2015 demi kemuliaan nama-Mu. Sekiranya Engkau selalu mendampingiku dan semua orang yang kusayangi, Tuhan. Amin.

I love you, God.
Forever and ever.
Amen.

You Might Also Like

0 comments

Subscribe